Header Ads

Terang Sabda

Senin, 14 Oktober 2013

Hari Biasa Pekan Biasa XXVIII/C
       
Tuhan, kasihanilah kami! Kami terlalu sering dibutakan oleh kenyamanan hidup kami, dan menolak untuk melihat orang-orang sekarat di depan rumah kami. --- Paus Fransiskus #Lampedusa

Antifon Pembuka
Segala ujung bumi telah menyaksikan penyelamatan oleh Allah kita. Bersoraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bersorak gembira dan bernyanyilah.

Doa Pagi
Ya, Putra Allah, yang hidup, semoga kasih karunia dan damai sejahtera-Mu mampu kami wartakan dan bagikan kepada sesama kami, terlebih yang belum mengenal-Mu. Semoga mereka menjadi percaya, setia dan taat mengikuti-Mu sehingga nama-Mu makin dipuji dan dimuliakan, kini dan sepanjang masa. Amin.


Bacaan I
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Roma (Rom 1:1-7)

"Dengan perantaraan Kristuslah kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa supaya percaya."
 
Dari Paulus, hamba Kristus Yesus, yang dipanggil menjadi rasul dan dikuduskan untuk memberitakan Injil Allah. Injil itu dahulu telah dijanjikan-Nya dengan perantaraan para nabi dalam kitab-kitab suci. Pokok isinya ialah tentang Anak Allah yang menurut daging dilahirkan dari keturunan Daud, dan menurut Roh kekudusan dinyatakan sebagai Anak Allah yang berkuasa, oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati. Dia itulah Yesus Kristus, Tuhan kita. Dengan perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat kepada nama-Nya. Dan kalian yang telah dipanggil menjadi milik Kristus, kalian pun termasuk di antara mereka. Kepada kalian semua yang tinggal di Roma, yang dikasihi Allah, yang dipanggil dan dijadikan orang-orang kudus: Semoga kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus, menyertai kalian.
Demikianlah sabda Tuhan
U: Syukur kepada Allah.


Mazmur Tanggapan
Reff.:
Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.
Ayat (Mzm 98:1.2-3ab.3cd-4):

  1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
  2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
  3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!

Bait Pengantar Injil
Reff.:
Alleluya
Ayat: Hari ini dengarkanlah suara Tuhan, dan janganlah bertegar hati.

Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (Luk 11:29-32)

"Angkatan ini tidak akan diberi tanda selain tanda Nabi Yunus."
 
Sekali peristiwa Yesus berbicara kepada orang banyak yang mengerumuni Dia, “Angkatan ini adalah angkatan yang jahat. Mereka menuntut suatu tanda, tetapi mereka tidak akan diberi tanda selain tanda Nabi Yunus. Sebab sebagaimana Yunus menjadi tanda bagi orang-orang Niniwe, demikian pulalah Anak Manusia akan menjadi tanda bagi angkatan ini. Pada waktu penghakiman ratu dari Selatan itu akan bangkit bersama orang dari angkatan ini dan ia akan menghukum mereka. Sebab ratu ini datang dari ujung bumi untuk mendengarkan hikmat Salomo, dan sungguh, yang ada di sini lebih besar daripada Salomo! Pada waktu penghakiman orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini dan mereka akan menghukumnya. Sebab orang-orang Niniwe itu bertobat waktu mereka mendengarkan pemberitaan Yunus, dan sungguh, yang ada di sini lebih besar daripada Yunus!
Demikianlah Injil Tuhan
U: Terpujilah Kristus.


Renungan
Orang banyak bisa melihat Yesus berdiri tepat di hadapan mereka dan berbicara kepada mereka (Luk 11:29). Namun mereka malah menuntut tanda dari-Nya daripada mencari Dia, yang adalah sang penanda itu sendiri (Luk 11:29-30). Karena sifat manusia yang rapuh dan mudah jatuh, kita cenderung mengabaikan Yesus atau bahkan melupakan Dia setelah bertemu dengan Dia (misalnya Gal 3:1). Bagaimana kita bisa mengabaikan, melupakan, dan menolak Dia yang mengasihi kita sampai rela mati di kayu salib untuk penebusan dosa-dosa kita? Bagaimana kita bisa melecehkan Allah dengan "menyalibkan lagi Anak Allah... dan menghina-Nya di muka umum"? (Ibr 6:6) Bagaimana kita bisa berhenti mengabaikan, melupakan, menolak, menyalahgunakan, dan menyalibkan Tuhan, yang adalah kasih (1 Yoh 4:8, 16) dan telah mati untuk menyelamatkan kita?

Egomania kita dan kecanduan akan kehormatan diri sendiri membutakan kita akan segala sesuatu, termasuk Allah, penghinaan kita akan Dia, dan hati kita yang mengeras membatu. Tuhan menerobos jantung kegelapan kita terutama melalui Maria. Sebagai contoh, ketika Dia tergantung di kayu salib di jam penolakan menakutkan, Yesus berpaling kepada Maria dan menyuruhnya untuk menjadi ibu bagi murid-murid -Nya (Yoh 19:26) sehingga kita tidak lagi meninggalkan-Nya dan sebaliknya akan memimpin semua orang untuk mencintai-Nya dengan setia.

Berhentilah menghinakan Yesus. Maria akan membantu kita.

Doa Malam
Allah Bapa yang Maharahim, belas kasih dan pengampunan-Mu kami mohonkan atas sikap kurang taat dan bahkan bertindak mencobai keagungan dan kebesaran-Mu sebagaimana Engkau mengampuni orang Niniwe yang bertobat. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Amin.

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.