Header Ads

Terang Sabda

Sabtu, 07 September 2013


Hari Biasa Pekan Biasa XXII/C

“Kejahatan menyeret pelakunya kepada hukuman, sedangkan kesabaran membawa orang kepada kemuliaan” (St. Leo Agung)

Antifon Pembuka (Mzm 54:3-4)

Allah, selamatkanlah daku demi nama-Mu, tolonglah aku dengan kuasa-Mu. Dengarkanlah ya Allah, permohonanku, perhatikanlah kata-kata mulutku.

Doa Pagi

Syukur dan terima kasih ya Yesus yang baik, atas penebusan-Mu dalam diriku, manusia berdosa ini. Lembutkanlah hatiku yang keras. Jadikanlah diriku terbuka dan mudah Kaubentuk sesuai dengan rencana dan kehendak-Mu serta kudus dan tak bercela. Pada hari Sabtu Imam ini limpahkanlah berkat-Mu atas para imam-Mu yang dengan tekun dan setia melayani Gereja-Mu yang satu, kudus, katolik dan apostolik. Amin.

Bacaan I
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Kolose (1:21-23)
"Kalian harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak goncang. Janganlah kalian mau dijauhkan dari pengharapan Injil."

Saudara-saudara, kalian dahulu hidup jauh dari Allah, dan memusuhi Dia dalam hati serta pikiran seperti terbukti dalam perbuatanmu yang jahat. Oleh wafat Kristus sekarang kalian didamaikan Allah dalam tubuh jasmani Kristus agar kalian ditempatkan di hadapan-Nya dalam keadaan kudus, tak bercela dan tak bercacat. Sebab itu kalian harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak goncang. Janganlah kalian mau dijauhkan dari pengharapan Injil yang telah kalian dengar dan telah dikabarkan di seluruh alam di bawah langit; dan aku, Paulus, telah menjadi pelayannya.

Demikianlah sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan
Reff: Allahlah penolongku.
Ayat (Mzm 54:3-4.6.8):
  1. Ya Allah, selamatkanlah aku karena nama-Mu, berilah keadilan kepadaku karena keperkasaan-Mu! Ya Allah, dengarkanlah doaku, berilah telinga kepada ucapan mulutku!
  2. Sesungguhnya, Allah adalah penolongku; Tuhanlah yang menopang aku. Dengan rela hati aku akan mempersembahkan kurban kepada-Mu. Aku akan bersyukur sbab baiklah nama-Mu, ya Tuhan.

Bait Pengantar Injil
Reff: Alleluya
Ayat: Akulah jalan, kebenaran dan sumber kehidupan, sabda Tuhan; hanya melalui Aku orang sampai kepada Bapa.

Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (6:1-5)
“Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.”

Pada suatu hari Sabat Yesus dan murid-murid-Nya berjalan di ladang gandum. Para murid memetik bulir-bulir gandum, menggisarnya dengan tangan, lalu memakannya. Tetapi beberapa orang Farisi berkata, “Mengapa kalian melakukan sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?” Maka Yesus menjawab, “Tidakkah kalian baca apa yang dilakukan Daud, ketika ia dan para pengikutnya lapar? Ia masuk ke dalam rumah Allah dan mengambil roti sajian. Roti itu dimakannya dan diberikannya kepada para pengikutnya. Padahal roti itu tidak boleh dimakan, kecuali oleh para imam.” Dan Yesus berkata lagi, “Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.”
Demikianlah Injil Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.

Renungan
Yesus mengungkapkan sikap-Nya terhadap hari Sabat. Para murid melakukan apa yang memang diizinkan oleh hukum Musa (Ul 23:25). Tetapi pada hari Sabat hal ini secara teknis (penafsiran orang Farisi) digambarkan sebagai pekerjaan, yaitu memetik panenan. Yesus menggunakan sebuah kejadian dari Perjanjian Lama untuk membela perbuatan para murid-Nya. Kewibawaan Daud untuk menafsirkan hukum diterima, apalagi kewibawaan Anak Manusia. Dialah Tuhan atas hari Sabat. Yesus mau menunjukkan kepada kita bahwa peraturan hukum ditiadakan demi kebutuhan manusia.

Doa Malam
Yesus yang murah hati dan penuh belas kasih, penuhilah hatiku dengan kepekaan akan kebutuhan dan masalah sesama yang sedang kesulitan. Jadikanlah aku pribadi yang keras dan tegas pada diri sendiri namun lembut, penuh belas kasih dan pengertian terhadap orang lain. Amin.

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.