Header Ads

Terang Sabda

Selasa, 03 September 2013

PW ST. GREGORIUS AGUNG, Paus dan Pujangga Gereja

“Demi cinta akan Tuhan, tak henti-hentinya aku mengajarkan tentang Dia” (St. Gregorius Agung)

Antifon Pembuka
Orang ini dipilih Tuhan sendiri, diangkat-Nya menjadi imam agung. Harta Allah terbuka baginya, kurnia ilahi melimpahi hatinya.

Doa Pagi
Ya Allah Bapa surgawi, karena jasa Yesus Putera-Mu kami Kauangkat menjadi anak-anak terang. Berkatilah agar kami tetap hidup bersama-Nya baik dalam suka maupun duka dan penuhilah kami dengan Roh kebijaksanaan sejati agar mampu membedakan antara terang Ilahi dan kegelapan dunia yang menyesatkan. St. Gregorius Agung, doakanlah kami. Amin.

Bacaan I
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Tesalonika (5:1-6.9-11)
"Hari Tuhan datang seperti pencuri di waktu malam."

Saudara-saudara, tentang zaman dan masa kedatangan Tuhan tidak perlu dituliskan kepadamu, karena kalian sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri di waktu malam. Bila orang mengatakan bahwa semuanya damai dan aman, maka tiba-tiba kebinasaan menimpa mereka seperti seorang wanita hamil oleh sakit bersalin.  Maka pasti mereka takkan terluput! Tetapi Saudara-saudara, kalian tidak hidup dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba-tiba mendatangi kalian seperti pencuri, karena kalian semua adalah anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita bukanlah orang-orang malam atau orang-orang kegelapan. Sebab itu janganlah kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi berjaga-jaga dan sadarlah! Sebab Allah menetapkan kita bukan untuk mengalami kemurkaan, melainkan untuk memperoleh keselamatan oleh Tuhan kita, Yesus Kristus. Kristus telah wafat untuk kita, supaya kita tetap hidup bersama dengan Dia, entah kita berjaga entah kita tidur. Maka dari itu hendaklah kalian saling menasihati dan saling membina, sebagaimana memang sudah kalian lakukan.
Demikianlah sabda Tuhan.
U: Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan (Mzm 27:1.4.13-14)
Reff: Aku percaya akan melihat kebaikan Tuhan di negeri orang hidup.
Ayat:
  1. Tuhan adalah terang dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? Tuhan adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gentar?
  2. Satu hal telah kuminta kepada Tuhan, satu inilah yang kuingini: diam di rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan, dan menikmati bait-Nya.
  3. Sungguh, aku percaya akan melihat kebaikan Tuhan di negeri orang-orang yang hidup! Nantikanlah Tuhan! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah Tuhan!

Bait Pengantar Injil
Reff: Alleluya
Ayat: Seorang nabi besar telah muncul di tengah kita, dan Allah mengunjungi umat-Nya.

Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (4:31-37)
"Dengan penuh wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat, dan mereka pun keluar."

Sekali peristiwa Yesus pergi ke Kapernaum, sebuah kota di Galilea. Di situ Ia mengajar pada hari-hari Sabat. Orang-orang takjub mendengar pengajaran-Nya, sebab perkataan-Nya penuh kuasa. Di rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan setan. Ia berteriak dengan suara keras, “Hai Engkau, Yesus orang Nazaret, apa urusan-Mu dengan kami? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Engkaulah yang Kudus dari Allah.” Tetapi Yesus menghardik dia, kata-Nya, “Diam, keluarlah dari padanya!” Maka setan menghempaskan orang itu ke tengah orang-orang banyak, lalu keluar dari padanya, dan sama sekali tidak menyakitinya. Semua orang takjub, dan berkata satu sama lain, “Alangkah hebatnya perkataan ini! Dengan penuh wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat, dan mereka pun keluar.” Maka tersiarlah berita tentang Yesus ke mana-mana di daerah itu.
Demikianlah Injil Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.

Renungan
Orang banyak takjub akan Yesus. Perkataan-Nya penuh kuasa. Dengan penuh kuasa dan wibawa, Ia juga mengusir setan yang menguasai seorang. Namun sebagai murid-murid Yesus, kita tidak hanya berhenti pada rasa takjub. Kita harus melangkah lebih jauh dan mendalam. Itulah saat kita menyerahkan diri kepada-Nya dan menerima Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat kita. St. Gregorius Agung telah melangkah lebih jauh dan mendalam. Hal itu ia ungkapkan dengan memberikan sumbangan besar kepada Liturgi Ekaristi dan Ibadat Harian. Sampai saat ini, kita mengenal lagu-lagu Gregorian yang menolong banyak orang untuk menghayati imannya.

Doa Malam
Tuhan Yesus Kristus, jadilah kekuatan bagiku dalam menghadapi godaan dan bujukan setan. Berilah aku hati yang terbuka untuk menerima nasihat dan pengajaran yang menyelamatkan, meski tidak selalu menyenangkan. Terpujilah Engkau, Tuhan dan Allah Juruselamatku, kini dan sepanjang masa. Amin.

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.